Tanaman Kehidupan Di Taman Alun-Alun Kota Depok

Depok Netizen | Salah satu keragaman hayati yang ada di Taman Alun Alun Kota Depok, yaitu Tanaman atau Pohon Baobab. Pohon bernama latin atau nama ilmiahnya Adansonia ini dapat hidup hingga mencapai ribuan tahun tepatnya sekitar 2000 tahun. Dalam ilmu botani, Genus Adansonia merupakan anggota suku famili Malvaceae. Di Indonesia, selain dikenal bernama Baobab, nama lain tanaman ini disebut Ki Tambleg, Kaki Gajah dan Asem Buto.

Salah satu pohon Baobab di Alun alun GDC Depok

Pohon Baobab ada 8 (delapan) jenis atau spesies yang dikenal di dunia. Sebagian besar (6 jenis) tumbuh atau berasal dari Madagaskar, satu dari Afrika, dan satu jenis atau spesies berasal dari Benua Australia.

Jenis Baobab yang berasal dari Afrika adalah spesies Adansonia digitata atau yang lebih dikenal sebagai African Baobab. Jenis African Baobab inilah yang umumnya sudah dikenal dalam perencanaan taman atau lanskap tropis, karena bibit pohonnya mudah diperoleh. Status jenis Adansonia digitata ini juga tidak terancam punah sebagaimana 6 (enam) jenis Baobab asal Madagaskar yang statusnya terancam punah.

Jadi, pohon Baobab yang ditanam di Alun Alun GDC merupakan jenis  Adansonia digitata atau African Baobab. Di Depok, selain di Alun Alun GDC dan Alun Alun Barat Depok (Sawangan), pohon Baobab juga ada ditanam di kawasan Universitas Indonesia dengan tujuan konservasi. Pohon Baobab yang ada di kawasan Universitas Indonesia merupakan relokasi dari Subang, Jawa Barat, pada medio Mei 2011. Sebanyak 10 pohon Baobab yang direlokasi dari Subang. Daerah Subang memang dikenal sebagai daerah yang banyak terdapat pohon Baobab di Indonesia. Pohon Baobab di Subang punya sejarah historis panjang dan menjadi salah satu ikon Subang selain buah Nanas.

Bagikan Artikel ini